Gorontalo – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bone Bolango mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Kepolisian Polres Pohuwato terhadap salah satu kader HMI Cabang Pohuwato, Senin (21/07/2025).
Dalam keterangannya, Ketua Bidang Perguruan Tinggi, Kemahasiswaan dan Pemuda (PTKP), Yuan Lakoro menganggap apa tindakan yang dilakukan oleh kepolisian dalam penangan aksi tersebut di luar dari standard oprasional prosedur (SOP).
“Seharusnya pihak kepolisian tidak melakukan tindakan di luar SOP keamanan, ini akan mencoreng nama baik institusi kepolisian,” ungkap Yuan.
“Dengan demikian, kami dengan tegas mengecam tindakan aparat yang terkesan arogan hingga melukai salah satu kader HMI Cabang Pohuwato,”tegasnya.
Ia mendesak kepada Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Gorontalo dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (KOMNAS HAM), segera mengusut tuntas tindakan yang dilakukan oleh oknum anggota kepolisian tersebut.
“Kami meminta kepada Propam Polda Gorontalo dan Komnas HAM segera mengusut tuntas tindakan yang tidak senonoh tersebut. Oknum-oknum seperti ini yang akan merusak nama baik institusi kepolisian. Kalau perlu segera dipecat oknum tesebut,” tutup Yuan.
Diketahui, aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Pohuwato tersebut membawa isu soal kerusakan lingkungan di Kabupaten Pohuwato.
(Iky – baita)